5 Standar Safety Riding dalam Berkendara

asuransi MSIG online

Alat transportasi sudah menjadi bagian lifestyle yang tak terpisahkan dengan hidup manusia. Sama seperti asuransi MSIG online yang memberikan perlindungan untuk properti, keselamatan diri, perjalanan hingga kendaraan bermotor dari berbagai resiko kerusakan.

Permasalahannya, tidak semua pengendara mampu menerapkan safety riding dengan baik sehingga resiko kecelakaan saat berkendara tetap tinggi. Tahukah Anda apa itu safety riding dan bagaimana cara mengaplikasikannya?

Inilah 5 Standar Safety Riding dalam Berkendara

Jalan raya merupakan fasilitas umum yang sengaja pemerintah buat demi mendukung mobilitas masyarakat. Artinya, semua WNI atau WNA berhak menggunakan jalan raya sesuai aturan hukum dan ketertiban yang berlaku. Agar jumlah kecelakaan dan kematian akibat lalai berkendara menurun, lakukanlah 5 standar safety riding berikut.

1. Persiapkan Diri dengan Perlengkapan Keamanan Berkendara

Pakaian yang rapi dan dari brand terkenal bukanlah standar perlengkapan keamanan berkendara yang baik. Selain mengenakan celana panjang, pengendara juga dianjurkan untuk memakai helm berstandar SNI, sepatu dan jika dibutuhkan jas hujan.

Masing-masing perlengkapan keamanan berkendara memiliki fungsi yang penting. Contohnya, helm yang berfungsi menjaga kepala dari resiko cedera parah ketika kecelakaan. Sementara jas hujan berguna untuk melindungi pengendara saat hujan.

2. Cek dan Siapkan Kendaraan sebelum Digunakan

Seluruh perlengkapan keamanan berkendara sudah checklist maka selanjutnya upayakan mengecek sepeda motor yang akan Anda gunakan. Ini penting dan harus dilakukan terlebih jika Anda bermaksud menempuh perjalanan jauh.

Selain checking kondisi ban, Anda juga bisa melihat kondisi mesinnya. Akan sangat berbahaya jika Anda memaksakan diri mengendarai sepeda motor yang rusak dalam waktu lama. Bukan hanya membahayakan diri sendiri tapi juga pengendara lain dan pejalan kaki.

3. Pahami Seluruh Peraturan Lalu Lintas di Indonesia

Anda tinggal dan berkendara di Indonesia maka patuhi seluruh peraturan yang ada. Contohnya, berhenti ketika lampu merah dan berjalan saat lampu berubah menjadi hijau. Anda juga harus berkendara mengikuti lajur yang benar jangan mengambil sisi bersebrangan.

Mengendarai motor dalam kecepatan tinggi terutama di jalan raya yang ramai sangat beresiko. Meskipun tidak bermaksud buruk, Anda bisa memicu kecelakaan yang membahayakan nyawa banyak orang.

4. Bawa Surat Administrasi Kendaraan

Standar safety riding berikutnya adalah membawa surat administrasi yang berhubungan dengan kendaraan. Anda wajib membawa STNK, SIM dan surat identitas lainnya. Semua surat itu sangat penting untuk memastikan pihak berwajib meluluskan Anda ketika pemeriksaan kendaraan.

Adanya surat administrasi kendaraan juga mempermudah polisi mengidentifikasi Anda ketika terjadi kecelakaan. Korban bisa segera ditangani dan informasi kecelakaan akan polisi sampaikan ke keluarga.

5. Perhatikan Keamanan dan Kenyamanan Pejalan Kaki

Standar keamanan berkendara terakhir adalah memperhatikan keamanan dan kenyamanan para pejalan kaki karena bagaimana pun juga pejalan kaki berhak menggunakan jalan raya. Alangkah bijaksananya, jika Anda berkendara di atas jalan raya bukannya trotoar yang menjadi hak milik pejalan kaki.

Anda juga harus memperhatikan keselamatan pejalan kaki ketika mereka menyebrang. Kurangi kecepatan terutama saat berkendara di lingkungan yang padat penduduk.

Semua standar safety riding membantu Anda mengendarai motor dengan baik dan aman. Manfaatnya akan semakin besar jika setiap pengendara mampu mematuhi dan melakukan kelima standar keamanan berkendara tersebut. Setidaknya angka kecelakaan dan kematian akibat kecelakaan berkendara akan terus berkurang.